Perburuan Gelar Liga Inggris: Bagaimana Peluang Arsenal Saat Maret Dimulai
Harapan Arsenal untuk meraih gelar juara Liga Primer Inggris kembali terpukul setelah mereka gagal memanfaatkan peluang-peluang krusial, menyusul kekalahan mengejutkan 1-0 di kandang sendiri dari West Ham United pada hari Sabtu dengan Hasil imbang 0-0 yang mengecewakan di Nottingham Forest pada hari Rabu.
Sementara itu, Liverpool mengambil keuntungan penuh dari kemunduran Arsenal, semakin memperkuat posisi mereka di puncak klasemen. A kemenangan nyaman 2-0 di kandang melawan Newcastle United memperpanjang keunggulan mereka menjadi 13 poin. Namun, perlu diperhatikan bahwa Liverpool telah memainkan satu pertandingan lebih banyak dari Arsenal, membuat pintu sedikit terbuka untuk potensi kebangkitan.
Secara historis, hanya ada satu tim yang berhasil mengatasi defisit 13 poin dan kemudian memenangkan gelar juara Premier League. Yang menggembirakan bagi para penggemar Arsenal, tim tersebut tidak lain adalah Arsenal sendiri saat musim 1997/98 yang gemilang. Namun, perbedaan krusial antara kebangkitan bersejarah tersebut dengan musim ini adalah jumlah pertandingan yang tersisa. Pada musim 1997/98, the Gunners memiliki 19 pertandingan tersisa untuk dimainkan; kali ini, mereka hanya memiliki 11 pertandingan tersisa untuk menutup jarak dengan Liverpool.
Formasi saat ini: Bagaimana Perbandingan Liverpool dan Arsenal?
Penampilan memainkan peran kunci dalam menentukan bagaimana sisa musim ini akan berlangsung. Liverpool telah tampil mengesankan, mengamankan 11 poin dari lima pertandingan terakhir mereka di Liga Primer. Catatan ini termasuk tujuh poin yang diraih dengan susah payah dari serangkaian pertandingan yang sulit melawan Aston Villa, Manchester City, dan Newcastle United.
Sebaliknya, penampilan Arsenal akhir-akhir ini tidak konsisten. Hasil imbang mereka di Nottingham Forest, ditambah dengan kekalahan atas West Ham, membuat anak asuh Mikel Arteta hanya mampu meraih satu kemenangan dalam empat pertandingan terakhir di semua kompetisi. Penurunan performa ini dapat menjadi hal yang mahal saat mereka berusaha untuk mengimbangi Liverpool dalam perebutan gelar juara.
Jadwal Pertandingan Liverpool yang Tersisa: Sebuah Hasil yang Menguntungkan?
Pertandingan-pertandingan Liverpool yang akan datang terlihat relatif mudah, yang dapat membantu mereka saat mereka berusaha untuk meraih gelar Liga Primer pertama mereka di bawah asuhan Arne Slot (dan hanya gelar kedua mereka sejak tahun 1990).
Bulan Maret memiliki jadwal yang lebih santai, karena Liverpool hanya akan memainkan satu pertandingan Liga Primer di bulan ini, menghadapi tim yang berada di dasar klasemen, Southampton. Pertandingan EPL mereka di bulan Maret dan April terlihat menguntungkan, dengan lima dari enam pertandingan berikutnya akan dimainkan melawan tim-tim yang saat ini berada di papan bawah klasemen. Satu-satunya pengecualian adalah pertandingan tandang melawan Fulham pada tanggal 5 April.
The Reds harus menyeimbangkan komitmen domestik dan Eropa saat mereka menavigasi jadwal padat yang mencakup pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Paris Saint-Germain dan final Piala EFL pada bulan Maret melawan Newcastle di Wembley. Namun, daftar pertandingan Liga Primer tampak relatif baik.
Hal ini berubah di bulan Mei, saat pertandingan terakhir Liverpool akan menghadapi Chelsea, Arsenal, dan Brighton & Hove Albion. Namun, mereka akan mengakhiri musim mereka di kandang sendiri melawan Crystal Palace, sebuah pertandingan yang diharapkan dapat mereka menangkan.
Pertandingan-Pertandingan Arsenal yang Tersisa: Jalan yang Lebih Sulit di Depan
Arsenal, di sisi lain, memiliki jadwal pertandingan yang lebih sulit, yang dapat semakin mempersulit usaha mereka untuk meraih gelar Liga Primer.
Beberapa pertandingan tandang yang sulit akan segera tiba, saat Arsenal akan bertandang ke Old Trafford untuk menghadapi Manchester United sebelum menghadapi dua derbi London beruntun melawan Chelsea dan Fulham. Mereka juga akan melakukan kunjungan yang menantang ke Goodison Park dalam daftar pertandingan mereka, menghadapi Everton yang telah diremajakan, yang dapat menjadi ujian berat.
Sedikit mirip dengan Liverpool, Arsenal hanya memiliki dua pertandingan liga yang dijadwalkan pada bulan Maret, yang dapat membantu meringankan tekanan mengingat masalah cedera mereka saat ini. Namun, kampanye Liga Champions mereka dapat meregangkan skuad mereka lebih jauh, dengan pertandingan babak 16 besar melawan PSV Eindhoven di depan mata.
Bulan April bagi Arsenal pastinya akan memberikan tantangan yang lebih sulit di Liga Primer daripada Liverpool, dengan fase akhir bulan yang akan membuat mereka menghadapi Ipswich yang sedang putus asa dan Crystal Palace yang sedang dalam kondisi baik. Dan bulan Mei akan memberikan sedikit kelonggaran bagi the Gunners, dengan Bournemouth dan Newcastle akan berkunjung ke the Emirates Stadium, saat mereka juga harus menghadapi masalah kecil dalam perjalanan ke Anfield.
Kesulitan Perlengkapan: Siapa yang Memiliki Pertandingan yang Lebih Mudah?
Dalam Fantasy Premier League (FPL), Fixture Difficulty Rating (FDR) adalah alat yang memberi peringkat pertandingan yang akan datang dari satu (termudah) hingga lima (tersulit), yang memberikan wawasan mengenai kesulitan jadwal sebuah tim.
- Total skor FDR Arsenal adalah 33, yang setara dengan tingkat kesulitan rata-rata 3.0 per pertandingan.
- Skor FDR Liverpool sedikit lebih baik di angka 28, yang berarti nilai rata-rata 2,8 per pertandingan di 10 pertandingan tersisa.
Berdasarkan peringkat ini, Liverpool memiliki sedikit keuntungan dalam hal kesulitan pertandingan. Jadwal Arsenal yang lebih sulit dapat membuat tugas mereka untuk menutup jarak dengan sang pemuncak klasemen menjadi lebih sulit.
Dapatkah Arsenal Melakukan Comeback?
Meskipun terdapat banyak hal yang tidak menguntungkan bagi mereka, Arsenal tidak dapat sepenuhnya dikesampingkan dari perebutan gelar juara. Setelah pernah membalikkan ketertinggalan 13 poin sebelumnya, mereka memiliki preseden sejarah yang dapat dimanfaatkan. Namun, mereka akan membutuhkan penampilan yang nyaris sempurna, ditambah dengan kesalahan yang tak terduga dari Liverpool, untuk mendapatkan kesempatan yang realistis untuk merebut kembali posisi puncak.
Agar Arsenal dapat memperbaiki posisi mereka, mereka harus memperbaiki penampilan mereka akhir-akhir ini dan menemukan konsistensi dalam penampilan mereka. Kembalinya para pemain kunci dari cedera dapat memainkan peran penting dalam menghidupkan kembali tantangan gelar juara mereka. Selain itu, Arteta harus mengatur skuadnya dengan hati-hati, memastikan mereka tetap kompetitif di Liga Primer dan Liga Champion.
Gelar Juara Liverpool Akan Hilang?
Liverpool, di sisi lain, berada di posisi terdepan untuk mengamankan gelar juara Liga Primer. Dengan keunggulan yang cukup besar di puncak klasemen dan jadwal pertandingan yang relatif menguntungkan, the Reds memiliki kesempatan emas untuk mengangkat trofi sekali lagi.
Namun, tidak ada ruang untuk berpuas diri. Padatnya jadwal pertandingan yang disebabkan oleh keterlibatan mereka di Liga Champions dan final Piala EFL berarti rotasi skuat akan menjadi kunci. Slot harus menjaga para pemainnya tetap bugar dan segar untuk menghadapi tantangan yang ada di depan.
Jika Liverpool dapat mempertahankan momentum mereka saat ini dan menghindari cedera yang signifikan pada para pemain kunci, gelar juara akan menjadi milik mereka. Meskipun begitu, Arsenal akan berharap akan adanya perubahan dalam kisah ini saat mereka berusaha untuk kembali bersaing.
Pikiran Terakhir: Siapa yang Akan Mengangkat Trofi?
Dengan 11 pertandingan tersisa untuk Arsenal dan 10 pertandingan untuk Liverpool, maka Liga Primer perburuan gelar masih jauh dari kata selesai. Liverpool saat ini memiliki keunggulan yang signifikan, namun sejarah telah menunjukkan bahwa perebutan gelar juara dapat berubah secara tidak terduga.
Meskipun jadwal pertandingan Liverpool terlihat lebih menguntungkan, Arsenal memiliki pengalaman untuk mengatasi hal serupa di masa lalu. Namun, dengan waktu yang semakin menipis dan jadwal pertandingan yang sulit, mereka harus segera menemukan kembali penampilan terbaik mereka jika ingin menjaga harapan mereka tetap hidup.
Saat musim ini memasuki fase yang menentukan, para penggemar sepak bola akan memperhatikan dengan seksama untuk melihat apakah Liverpool dapat mempertahankan keunggulan mereka atau apakah Arsenal dapat melakukan comeback yang luar biasa. Pertarungan untuk memperebutkan tropi Liga Primer akan berlangsung seru.