Laporan Newcastle vs Fulham
Pencetak gol: Murphy 37'; Jimenez 61', Muniz 83'
Newcastle United menyia-nyiakan kesempatan krusial untuk mengukuhkan posisi mereka di empat besar Premier League, dengan menelan kekalahan mengecewakan 2-1 atas Fulham.
Meskipun unggul lebih dulu, the Magpies membiarkan tim tamu membalikkan keadaan, dengan sundulan di menit akhir dari Rodrigo Muniz memastikan kemenangan dramatis bagi the Cottagers.
Hasil tersebut menandai kemenangan ganda pertama Fulham di liga atas Newcastle sejak musim 2008/09, menyoroti malam yang penuh dengan rasa frustasi bagi anak asuh Eddie Howe.
Awal yang Basi di St James' Park
Newcastle telah membangun reputasi sebagai salah satu tim paling menarik di liga musim ini, namun kelancaran lini serang mereka masih kurang di babak awal. Tuan rumah mendominasi penguasaan bola namun kesulitan untuk menciptakan kesempatan yang jelas, dengan inefisiensi mereka di sepertiga akhir semakin terlihat.
Upaya Jacob Murphy yang tidak tepat sasaran merangkum pemborosan mereka, sementara Anthony Gordon dan Fabian Schär melewatkan setengah kesempatan sebelum Fulham bahkan mencatatkan satu tembakan tepat sasaran.
Pendekatan konservatif tim tamu membuat Newcastle mampu mendikte tempo, namun mereka kurang memiliki keunggulan klinis untuk memanfaatkannya.
Murphy Memecahkan Kebuntuan Sebelum Babak Pertama
Meskipun mereka kesulitan di depan gawang, Newcastle akhirnya menemukan terobosan sebelum turun minum-meskipun dengan sedikit keberuntungan.
Gordon sekali lagi terbukti menjadi sosok kunci, merangsek ke dalam kotak penalti sebelum umpan silangnya berbelok ke arah Murphy. Sang pemain sayap tidak membuat kesalahan, mencetak gol ke gawang yang kosong untuk membawa tuan rumah unggul.
Pada tahap tersebut, sepertinya Newcastle telah menemukan celah yang mereka butuhkan untuk mengendalikan pertandingan. Namun, ketidakmampuan mereka untuk membangun keunggulan tersebut akan terbukti mahal saat Fulham muncul dengan semangat baru di babak kedua.
Fulham Melawan Balik Saat Newcastle Kehilangan Cengkeraman
Babak kedua melihat perubahan momentum yang signifikan. Fulham, yang sebagian besar pasif di 45 menit pertama, tampil dengan niat menyerang yang lebih besar, mencatatkan lebih banyak tembakan dalam 10 menit pertama babak kedua dibandingkan dengan yang mereka lakukan di babak pertama.
Meskipun Martin Dúbravka tidak terlalu diuji pada awalnya, namun tanda-tanda peringatan telah ada untuk Newcastle.
Peringatan tersebut menjadi kenyataan tak lama setelah satu jam pertandingan berjalan, saat Fulham mendapatkan gol penyeimbang yang layak. Sebuah serangan balik cepat membuat Antonee Robinson memotong bola kembali ke dalam kotak penalti, di mana tendangan Raúl Jiménez yang terdefleksi salah mengenai Dúbravka dan masuk ke dalam gawang.
Gol tersebut tampaknya mengguncang Newcastle, yang berjuang untuk mendapatkan kembali ketenangan. Permainan menyerang mereka masih terputus-putus, dan meskipun mereka masih menikmati beberapa periode penguasaan bola, mereka tidak memiliki sentuhan yang menentukan di sepertiga akhir.
Isak Membentur Tiang Sebelum Kemenangan Telat Muniz
Saat pertandingan memasuki menit-menit akhir, Newcastle hampir saja merebut kembali keunggulan mereka melalui Alexander Isak. Sang penyerang asal Swedia, yang sering menjadi jimat mereka musim ini, melepaskan tendangan keras yang membentur tiang gawang, dan hampir saja merestorasi keunggulan mereka.
Namun, justru Fulham yang mendapatkan hasil akhir. Pemain pengganti Rodrigo Muniz terbukti menjadi penentu kemenangan, berdiri di tiang dekat untuk menyundul bola dan mencetak gol di menit akhir yang memastikan tiga poin untuk anak asuh Marco Silva. Gol di menit akhir tersebut membuat Newcastle terguncang dan mengakhiri malam yang mengecewakan bagi anak asuh Howe.
Kesempatan yang Hilang untuk Newcastle saat Fulham Merayakan Kemenangan Vital
Kekalahan ini merupakan sebuah kemunduran yang signifikan bagi Newcastle, yang memiliki kesempatan untuk memperkuat cengkeraman mereka di tempat kualifikasi Liga Champion. Sebaliknya, mereka tetap rentan terhadap rival-rival di empat besar, dan ketidakmampuan mereka untuk mengatur permainan dari posisi unggul akan menjadi perhatian Howe.
Bagi Fulham, kemenangan ini melanjutkan penampilan tandang mereka yang kuat, menandai kemenangan keempat mereka dalam delapan pertandingan liga terakhir di laga tandang. Ketangguhan yang ditunjukkan saat bangkit dari ketertinggalan akan memberikan kepercayaan diri bagi tim asuhan Silva saat mereka terus berusaha untuk meraih hasil akhir yang baik di musim ini.
Pikiran Akhir
Ketidakmampuan Newcastle untuk menutup pertandingan setelah unggul lebih dulu menyoroti kekhawatiran yang sedang berlangsung mengenai konsistensi mereka. Meskipun mereka tetap berada dalam persaingan untuk finis di empat besar, penampilan seperti ini akan menimbulkan pertanyaan mengenai kemampuan mereka untuk mempertahankan posisi mereka di antara para elit liga.
Fulham, di sisi lain, menampilkan ketangguhan mereka yang semakin berkembang di bawah asuhan Silva. Keinginan mereka untuk membawa permainan ke Newcastle di babak kedua membuahkan hasil, dan penyelesaian akhir mereka yang klinis memastikan mereka kembali ke London dengan tiga poin.
Dengan musim yang memasuki fase krusial, Newcastle harus segera bangkit kembali jika mereka ingin menjaga aspirasi mereka di Liga Champion tetap hidup, sedangkan Fulham akan berusaha untuk membangun kemenangan yang dapat meningkatkan semangat mereka saat mereka berusaha untuk mengakhiri musim dengan baik.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai hasil pertandingan ini, Anda juga dapat mengunjungi:
Newcastle v Fulham, 2024/25 | Liga Primer