Laporan Manchester United vs Newcastle
Pencetak gol: Isak 4', Joelinton 19'
Manchester Unitedmencapai titik terendah baru saat Newcastle United meraih kemenangan 2-0 di Old Trafford, memberikan Ruben Amorim kekalahan kelima di liga pada bulan Desember - sebuah prestasi buruk yang belum pernah dialami oleh Setan Merah sejak tahun 1962.
Babak Pertama: Newcastle Mengambil Komando Lebih Awal
The Magpies tidak membuang waktu untuk menegaskan dominasi mereka, dengan Alexander Isak membuka skor di menit keempat.
Pemain asal Swedia itu naik paling tinggi untuk menyambut umpan silang sempurna dari Lewis Hall, menyundul bola melewati André Onana yang tidak bergerak untuk melanjutkan performa memukau dengan mencetak gol keenam secara beruntun di liga.
Newcastle mencium bau darah dan menggandakan keunggulan mereka tak lama kemudian. Anthony Gordon mengirimkan umpan silang yang luar biasa kepada Joelinton, yang melepaskan sundulan ke dalam gawang, membuat United terkejut.
Tim tamu seharusnya dapat unggul lebih jauh, dengan gol Isak yang dianulir dan tendangan Sandro Tonali yang membentur tiang gawang yang menyimpulkan dominasi mereka di babak pertama.
Secercah harapan yang jarang dimiliki United datang melalui Rasmus Højlund, yang tendangan sudutnya meleset tipis dari sasaran, dan Casemiro, yang melepaskan tendangan melengkung yang melebar. Namun, momen-momen tersebut terlalu sporadis untuk merepotkan Magpies yang sedang merajalela.
Babak Kedua: United yang Lebih Baik, Newcastle yang Tangguh
United bangkit dari ketertinggalan dengan lebih bersemangat, dengan Harry Maguire hampir saja memperkecil ketertinggalan saat sundulannya membentur tiang gawang. Beberapa saat kemudian, Leny Yoro gagal memanfaatkan tendangan sudut dari Christian Eriksen, sundulannya melebar ketika berada di posisi yang tepat.
Meskipun penguasaan bola dan energi mereka meningkat, serangan United kurang tajam, dan lini pertahanan Newcastle, yang digalang oleh Fabian Schär dan Sven Botman, sebagian besar tidak terganggu.
Newcastle mampu meredam tekanan dan menyerang balik ketika ada kesempatan, mengatur permainan dengan baik untuk mengamankan clean sheet keempat secara beruntun di liga - penampilan pertahanan terbaik mereka dalam lebih dari satu dekade terakhir.
Implikasi dari Hasil Penelitian
- Manchester United: Turun ke peringkat 14 klasemen, Setan Merah menghadapi tekanan yang semakin meningkat, dengan Amorim berada di bawah pengawasan saat timnya kesulitan dalam bertahan dan menyerang.
- Newcastle United: The Magpies naik ke peringkat lima, hanya berjarak tiga poin dari empat besar, meningkatkan aspirasi mereka untuk lolos ke Liga Champion.
Apa Selanjutnya?
- Manchester United: Perjalanan yang menakutkan ke Anfield untuk menghadapi pemuncak klasemen, Liverpool, di mana penampilan dan moral harus meningkat secara drastis.
- Newcastle United: Menjamu Brighton & Hove Albion, yang bertujuan untuk mengokohkan posisi mereka di lima besar dengan penampilan kuat lainnya.
Kemenangan besar Newcastle menyoroti perkembangan mereka, sedangkan bencana di bulan Desember yang dialami United menambah kekhawatiran atas perjalanan mereka di bawah asuhan Amorim. Pertandingan-pertandingan yang akan datang akan menjadi sangat penting bagi kedua tim saat musim liga semakin memanas.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai hasil pertandingan ini, Anda juga dapat mengunjungi:
Man Utd v Newcastle, 2024/25 | Liga Inggris