Laporan Liverpool vs Manchester City
Pencetak gol: Gakpo 12', Salah 78' (P)
Liverpool Perpanjang Keunggulan di Liga Inggris dengan Penampilan Dominan
Liverpool memberikan penampilan yang luar biasa untuk mengalahkan juara bertahan Liga Primer Inggris, Manchester City 2-0 di Anfield, membuka selisih 11 poin dari tim asuhan Pep Guardiola yang sedang berjuang. Kekalahan tersebut membuat City tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi - rekor terburuk dalam karir manajerial Guardiola.
Sebuah Pertaruhan Taktis: City Mainkan Ortega Ketimbang Ederson
Dalam usaha untuk menghentikan penampilan buruk mereka, Guardiola membuat sebuah keputusan berani dengan mencadangkan Ederson dan memasukkan Stefan Ortega. Sang penjaga gawang asal Jerman diturunkan sejak awal, saat Liverpool membombardir gawang City. Ortega menggagalkan dua tendangan Dominik Szoboszlai secara beruntun, namun pemain asal Hungaria tersebut segera membalasnya. Umpan silangnya menemui Virgil van Dijk, yang sundulannya membentur tiang gawang, menandakan dominasi Liverpool yang semakin meningkat.
Salah dan Gakpo Berpadu untuk Terobosan
Energi tanpa henti di Anfield memuncak dalam sebuah momen brilian dari Mohamed Salah. Sang maestro Mesir mengirim bola tepat ke depan gawang City, menemukan Cody Gakpo di tiang jauh. Pemain asal Belanda itu tidak membuat kesalahan, menceploskan bola ke dalam gawang di depan para pendukung The Kop yang bergembira untuk membawa Liverpool unggul.
Perjuangan City Berlanjut di Babak Pertama
Desakan City untuk bermain keluar dari lini belakang terbukti harus dibayar mahal, saat mereka kesulitan untuk mengatasi tekanan tinggi Liverpool. Van Dijk dan Gakpo sama-sama melewatkan kesempatan untuk memperbesar keunggulan, sedangkan ancaman dari lini serang City tidak ada. Tembakan pertama mereka di pertandingan ini-sebuah tendangan lemah dari Rico Lewis-tidak sampai pada menit ke-39, menandai penantian terlama mereka untuk sebuah tembakan di pertandingan Liga Primer sejak April 2010.
Liverpool Mendominasi Babak Kedua
Meskipun City terlihat sedikit lebih berbahaya setelah babak kedua dimulai, Liverpool terus menciptakan peluang yang lebih baik. Tendangan Gakpo masih dapat diblok, Van Dijk gagal melakukan sundulan, dan Salah menyia-nyiakan sebuah kesempatan satu lawan satu setelah mencegat sebuah umpan lambung dari Bernardo Silva. Terlepas dari dominasi mereka, Liverpool masih mencari gol kedua untuk memastikan kemenangan.
Penalti Salah memastikan kemenangan
Terobosan terjadi pada menit ke-78 ketika Rúben Dias terjebak dalam penguasaan bola, membuat Luis Díaz mampu menerobos masuk ke dalam kotak penalti. Ortega menjatuhkannya, dan Salah maju untuk mengonversi tendangan penalti. Gol tersebut merupakan kontribusi langsung ke-13 Salah dalam 11 pertandingan terakhirnya sebagai starter melawan City, menebus kegagalannya saat melawan Real Madrid.
The Reds Melejit, City Merosot
Kemenangan Liverpool mengakhiri rekor luar biasa di Anfield musim ini, di mana mereka telah mengalahkan juara Inggris, Spanyol, dan Jerman. Tim asuhan Jürgen Klopp unggul sembilan poin atas Arsenal di puncak klasemen Liga Primer, memperkuat peluang mereka untuk meraih gelar juara.
Secara kontras, Manchester City berada di luar empat besar setelah kalah dalam empat pertandingan liga secara beruntun untuk pertama kalinya sejak Agustus 2008. Anak asuh Guardiola harus segera bangkit jika mereka ingin menyelamatkan musim mereka.
Statistik Utama dan Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
- Keunggulan Liverpool: 11 poin di atas City dan unggul sembilan poin di puncak klasemen Liga Primer.
- Kecemerlangan Salah: Sebuah gol dan asis, melanjutkan catatan gemilangnya saat melawan City.
- Perjuangan City: Tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan, musim terpanjang mereka di bawah asuhan Guardiola.
- Resiko yang diambil oleh Guardiola menjadi bumerang: Menarik keluar Ederson untuk menggantikan Ortega tidak membuahkan hasil.
Penampilan Liverpool merupakan sebuah kelas master dalam hal pressing tinggi dan penyelesaian akhir yang klinis, membuat City memiliki lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Dengan momentum yang berada di pihak mereka, the Reds terlihat siap untuk memberikan tantangan serius untuk meraih gelar juara Liga Primer.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai hasil pertandingan ini, Anda juga dapat mengunjungi:
Liverpool v Man City, 2024/25 | Liga Inggris